Powered By Blogger

Sabtu, 09 Januari 2010

Bahasa Arab adalah sumber dari segala Bahasa

K A T A P E N G A N T A R


Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad (1835 – 1908) menulis sebuah buku Minan-ur-Rahman pada tahun 1895, yang menyatakan bahwa bahasa Arab adalah bahasa yang pertama, dan dari bahasa inilah terbentuk bahasa-bahasa yang lain. Dia mendasarkan pernyataan itu atas ajaran-ajaran Kitab Suci Al-Qur’an yang bisa dilihat dari beberapa ayat tertentu. Dia meramalkan bahwa bukti tentang itu akan terbukti dalam beberapa waktu kemudian.
Dalam Konferensi Besar Antar Agama-agama yang diadakan di Lahore tahun 1896 ia menyatakan sebagai berikut:
“Kami telah menunjukkan dalam buku Minan-ur-Rahman bahwa bahasa Arab adalah satu-satunya bahasa yang dapat mengaku sebagai bahasa Tuhan. Dari padanya memancar segala macam ilmu. Disamping itu bahasa Arab menjadi induk ucapan wahyu Tuhan baik yang pertama maupun yang terakhir.
Disebut sebagai Bahasa Pertama karena bahasa Arab adalah Bahasa Tuhan yang digunakan kepada para Nabi yang dari padanya setiap bangsa mengembangkan bahasa mereka. Dan disebut Bahasa Terakhir karena kitab suci terakhir, Al-Qur’an, adalah juga dalam bahasa Arab”.
( Teaching of Islam, hal. 132 )

Mengenai hal ini, buku tersebut mengupas dengan panjang lebar. Minan-ur-Rahman telah meletakkan asas-asas dasar untuk melacak bahasa Arab sebagai induk semua bahasa. Kami yang lemah ini menghirup dari dalamnya telaga Minan-ur-Rahman. Dari petunjuk buku inilah kami melaksanakan research selama enam belas tahun. Dan hal-hal yang mentakjubkan berhasil kami temukan:
1. Bahwa ada hukum fonetik yang tetap untuk melacak akar kata semua bahasa ke induk bahasa Arab secara pasti dan meyakinkan.
2. Hukum-hukum tersebut cukup sederhana dan jelas sekali, dan juga diterima sejalan dengan asas-asas filologi pada umumnya. Akan tetapi para pakar Barat belum pernah menerapkannya ke bahasa Arab untuk menemukan induk sejati semua bahasa.
3. Hukum-hukum ini dapat digunakan dalam semua bahasa, sedemikian sehingga akar kata semua bahasa itu dapat dibagi dalam sepuluh kategori pokok sebagaimana termuat dalam buku ini.
Untuk sementara belum perlu penerbitan semua hasil riset dalam buku ini. Tetapi cukuplah kiranya kami sajikan sebagian dari pada hasilnya dengan contoh akar-akar kata dari bahasa-bahasa Cina, Sansakerta, Hindi, Persia, Latin, Yunani, Jerman, Spanyol, Perancis, Inggris, Itali, Rusia, dan Aria. Insya Allah, hasil riset selengkapnya akan diterbitkan kemudian.
Bahwa bahasa Arab merupakan sumber segala bahasa bertentangan dengan pendapat umum selama ini. Bagi sebagian orang akan tercengang mendengarnya, dan sebagian yang lain akan terbengong tidak mengerti. Tetapi bagaimanapun adanya kecemburuan terhadap kelebihan bahasa Arab sebagai bahasa induk semua bahasa toh kebenaran akan nampak pada akhirnya nanti. Karena itu kepada para pembaca dihimbau untuk menelaah halaman demi halaman dengan hati terbuka.
Kami memang bekerja sendirian. Masalahnya begitu luas, dan kami sadar akan keterbatasan diri kami.
Kami telah berusaha sebaik-baiknya untuk sampai ke akar kata yang benar dari kata-kata yang tersaji dalam buku ini. Kami menguji dan menguji lagi setiap akar kata itu dengan sorotan sepuluh formula yang akan kita bicarakan nanti. Karena itu kami yakin akan ketepatan setiap akar kata itu. Terserah kepada para pembaca yang bijak untuk menilainya. Pokok masalahnya sangat luas, sukar, dan sama sekali baru. Telah diusahakan untuk menyajikan sejelas mungkin. Akan tetapi kalau ada ketidak-jelasan kami siap untuk menerangkannya. Sedangkan koreksi dan saran-saran akan kami terima dengan senang hati.
Filologi adalah ilmu yang mentakjubkan, karena itu selalu menimbulkan rasa ingin tahu. Karena perkembangan sesuatu bahasa bentuk dan arti kata yang ada sekarang ini kerap kali berbeda seluruhnya dari bentuk dan arti akar kata semula. Oleh karena itu, pertimbangan yang tergesa-gesa hendaknya selalu dihindarkan, karena harus diterangkan dan diberi contoh beberapa hal lebih dari satu kali.
Kami sungguh berterima kasih kepada para redaksi Review of Religion, Rabwah, Pakistan, yang telah bersedia menerbitkan secara berkala. Kepada Sheh Abdul Kadir, ahli tentang Bible dari Lyallpur yang selalu menyediakan buku-buku yang kami perlukan, dan juga kepada Rana Manzur Ahmad dari Lyallpur, Ketua Khudamul Ahmadiyah dari Sargoda, yang telah bersedia mengetik secara tekun dan teliti, kami ucapkan terima kasih tidak terhingga. Semoga Allah memberikan ganjaran yang setimpal terhadap jasa-jasa mereka.

Muhammad Ahmad Mazhar
Pengacara Pengadilan Tinggi
Pakistan Barat
Lyallpur
1-10-63

Tidak ada komentar:

Posting Komentar